YOGYAKARTA – Beredar video mengharukan dalam sebuah akun Instagram bernama @statusfakta, yang menggambarkan prosesi wisuda di Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Video berdurasi singkat tersebut diberi keterangan bertuliskan Dekan Ini Peluk Erat Ibu yang Mewakili Proses Wisuda Anaknya yang Meninggal Sebelum Wisuda.
Dalam keterangan video serta foto, pemilik akun menuliskan secuil informasi terkait video tersebut. Berikut isi keterangan dalam unggahan tersebut:
“Seorang calon wisudawati UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dikabarkan meninggal setelah satu bulan pasca sidang skripsi. Saat proses wisuda digelar, ibunda dari almarhumah mewakili anaknya yang telah berpulang.”
Berdasarkan keterangan dari otoritas UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, perempuan bergamis biru navy itu bernama Maimunah.
Maimunah hadir dan maju ke depan ruangan mewakili putrinya yang bernama Siti Fatimah Fajrin, untuk hadir menerima ijazah kelulusan di hari membahagiakan bagi banyak mahasiswa tersebut.
Terekam pula dalam video, Maimunah menerima pelukan dari Dekan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam kampus setempat, Inayah Rohmaniyah.
Setelahnya, Maimunah bergeser dan menerima ijazah milik putrinya dengan air mata yang masih menetes di pipinya. Dalam video yang sama itu, bola mata Maimunah nampak begitu merah, karena tak mampu menahan isak pedihnya.
Meluruskan informasi yang dituliskan akun tersebut, otoritas kampus setempat menyebut almarhumah Siti Fatimah Fajrin merupakan wisudawati dari Prodi Magister Akidah dan Filsafat Islam.
Lahir di Surabaya 10 Maret 1995, almarhumah merupakan putri Maimunah, seorang guru honorer dan Abdul Hamad.
Kaprodi Aqidah dan Filsafat Islam UIN Sunan Kalijaga Imam Iqbal mengungkap, wisudawati tersebut diketahui meninggal dunia karena sakit.
“Wafat sekitar satu bulan sesudah ujian karena asam lambung,” ujarnya, lewat pesan singkat.
Sumber: Suara Jogja