Ditengah Lonjakan Data Pas Lebaran, Indosat Stabil di Tengah Silaturahmi Digital

Selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 1446 H, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mencatatkan pencapaian luar biasa dengan berhasil menjaga kestabilan jaringan di tengah lonjakan trafik data yang signifikan, terutama di kawasan Jakarta Raya.

Secara nasional, trafik data tercatat meningkat rata-rata sebesar 21%, didorong oleh tingginya aktivitas digital masyarakat melalui aplikasi WhatsApp dan berbagai platform media sosial.

Mengusung komitmen Unparalleled Network Services Guaranteed, Indosat memastikan setiap pelanggannya tetap bisa bersilaturahmi dan menikmati layanan digital dengan nyaman, cepat, dan stabil di momen-momen spesial tersebut.

Ini menjadi bukti nyata dedikasi Indosat dalam menjaga keandalan jaringan, bahkan di masa dengan beban trafik yang sangat tinggi.

“Idul Fitri bukan hanya dirayakan secara fisik, tetapi juga secara digital. Komitmen kami adalah menjaga kualitas konektivitas agar pelanggan tetap bisa terhubung dengan keluarga dan sahabat, di mana pun mereka berada,” ujar Steve Saerang, SVP – Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison dalam keterangannya, Kamis (10/4/2025).

Puncak lonjakan trafik terjadi pada rentang waktu pukul 15.00 hingga 22.00 WIB.

Penggunaan Media Sosial Melonjak Naik

Pada periode ini, penggunaan WhatsApp meningkat sebesar 7%, sementara trafik media sosial seperti TikTok, Facebook, YouTube, dan Instagram melonjak hingga 9,2%.

Untuk mengantisipasi tingginya trafik, Indosat menerapkan sistem jaringan adaptif berbasis AI-driven automation, yang memungkinkan pengelolaan trafik secara real-time dan optimalisasi performa jaringan secara efisien.

Indosat juga memperkuat infrastrukturnya dengan menambah 90 site baru dan mengerahkan 11 Mobile BTS (MBTS) di titik-titik strategis wilayah Jakarta Raya, termasuk di kawasan padat penduduk serta sepanjang jalur mudik utama.

Seluruh sistem jaringan didukung oleh lebih dari 3.427 kilometer fiber optik dan 3.691 kilometer metro fiber optic yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Di sisi operasional, Command Center Indosat beroperasi non-stop 24 jam, tujuh hari seminggu, untuk memantau kondisi jaringan secara real-time dan melakukan intervensi cepat bila diperlukan.

Teknologi AI dan machine learning turut dimanfaatkan untuk mendeteksi potensi gangguan lebih awal sebelum berdampak pada pengguna.

Jakarta Raya menjadi wilayah dengan lonjakan trafik tertinggi di Indonesia.

Di area inti seperti SCBD, Sudirman, Blok M, Monas, dan Stasiun Gambir, Indosat memfokuskan upaya optimalisasi jaringan.

Penguatan kapasitas, penyebaran MBTS di pusat-pusat keramaian, serta pemantauan dinamis dari Command Center menghasilkan tingkat keberhasilan koneksi hingga 99,6%, dengan peningkatan kecepatan unduh mencapai 37%.

Dengan langkah-langkah strategis ini, Indosat kembali membuktikan komitmennya untuk menjadi penyedia layanan telekomunikasi yang andal dan responsif, terutama di saat pelanggan paling membutuhkan koneksi yang stabil dan cepat.