Jakartanews.co – Direktur Integritas Studies, Hendrik Haryanto menyatakan keyakinannya terhadap sosok Purbaya Yudhi Sadewa untuk kembali memimpin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) RI. Menurutnya, Purbaya adalah figur yang tidak hanya memiliki integritas tinggi, tetapi juga rekam jejak kepemimpinan yang konsisten dan terbukti dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.
Dirinya pernah bertemu dan berbincang dengan Ketua Dewan Komisioner LPS belum lama ini, dalam pertemuan yang berlangsung hangat di salah satu gedung perkantoran di Jakarta, Hendrik menyoroti gaya kepemimpinan Purbaya yang menurutnya penuh kehati-hatian namun tetap responsif terhadap dinamika ekonomi. Ia juga menilai bahwa Purbaya memiliki visi yang selaras dengan kebutuhan penguatan reformasi sektor keuangan.
“Pak Purbaya adalah pemimpin yang memahami betul pentingnya menjaga kepercayaan publik terhadap sistem perbankan. Dalam masa kepemimpinannya, LPS tidak hanya menjalankan fungsinya secara optimal, tapi juga semakin menguat dari sisi teknologi,” ujar Hendrik
Lebih lanjut, Hendrik menilai bahwa kesinambungan kepemimpinan di tubuh LPS penting demi menjaga kepercayaan investor dan masyarakat luas terhadap perlindungan dana simpanan. Ia menegaskan bahwa pemilihan pemimpin lembaga negara seperti LPS tidak cukup hanya dengan pendekatan administratif, tetapi juga harus berdasarkan rekam jejak dan nilai-nilai integritas yang sudah terbukti.
“Kita butuh pemimpin yang tidak sekadar pintar, tapi juga bersih dan punya rekam kerja yang berdampak. Dan saya melihat semua itu ada pada sosok Pak Purbaya,” tambahnya.
Purbaya Yudhi Sadewa sendiri menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner LPS sejak 2020 dan akan habis masa jabatan di September 2025. Purbaya dikenal luas sebagai ekonom dengan pendekatan analitis yang kuat. Di bawah kepemimpinannya, LPS berhasil menjaga ketahanan sektor perbankan di tengah ketidakpastian ekonomi global dan pandemi.